Binocular Telescope

Thursday, August 16, 2007

di pojokan pojok kopi

kata obik, kartu kuning harus didapat di daerah masing-masing sehingga dia harus ke bali. aku bilang, nakallah sedikit dan bayar mereka-mereka yang menggedok kertas dengan macam-macam stempel itu.

iwon bilang, dia harus memasang jaringan komputer di kantor abangnya, hingga kini, kemajuannya baru 10 %. aku bilang, kau terlalu malas bahkan untuk menjadikannya 10,05 %.

robert tak pernah puas bermain cradle of rome karena begitu banyak pengganggu, yaitu aku yang tiba-tiba datang dan iwon yang tak hentinya "ngences" melihat that fucking jackass american sex movie. aku bilang, "ah, drop it, you two! and try to play diablo II XP!"

kami berakhir di coffee corner, sebuah kedai kopi dengan konsep menyatu dengan klinik mata. obrolannya tak penting. seputar belahan dada wanita yang menonjol yang duduk di ujung meja sana, tebak-tebakan jayus seperti..."binatang apa yang hanya terdiri dari satu huruf" dan "ikan apa yang gaul"..., juga mencoba men-download naruto shippunden nomor 24. tapi kami tertawa.

ini tak penting tapi menyenangkan, dan sudah lama sekali aku kehilangan rasa menyenangi hal-hal yang tak penting. bisa tolong aku beritahu apa itu "senang" dan apakah "tidak penting" itu menyenangkan?

0 Comments:

Post a Comment

Subscribe to Post Comments [Atom]



<< Home